Lama Tak Terdengar, Uut Permatasari Curhat Pilu: Saya Hanya Wanita Biasa

Matamata.com - Penyanyi dangdut Uut Permatasari baru-baru ini mengungkapkan isi hatinya. Sedikit melankolis, pedangdut berusia 39 tahun itu mengaku begitu rindu dengan puluhan ribu penggemar musik dangdut.

Apalagi, menurut Uut Permatasari, para penggemar dangdut bisa begitu kompak bernyanyi spenuh hati dalam berbagai konser yang diadakan. Sehingga kerinduan itu sampai sekarang begitu terasa, mengingat pandemi belum berakhir dan konser masih belum bisa digelar.

"Kangen nyanyi bersama puluhan ribu fans dan peminat musik dangdut, mereka semua bersama-sama bernyanyi dengan sepenuh hati," tulis Uut Permatasari sembari mengunggah sebuah foto ketika ia mengadakan show di Asahan, Limapuluh tahun 2019.

Perbesar

Tak cuma itu, Uut Permatasari juga bicara mengenai perbedaan perannya ketika ia berada di panggung dan saat ia berada di keseharian. Bagi Uut Permatasari, ketika turun panggung, ia hanyalah seorang wanita biasa.

Uut Permatasari pun mengatakan bahwa popularitas hanyalah titipan dari Allah yang wajib untuk disyukuri.

"Saat di atas panggung saya seorang penyanyi yang menghibur masyarakat, namun setelah turun dari panggung saya hanyalah wanita biasa, seorang istri dan ibu rumah tangga," tulis Uut Permatasari.

"Popularitas yang saya miliki semua itu hanyalah titipan dari Allah Swt, wajib disyukuri namun tidak pantas untuk disombongkan karena sejatinya semua hanya titipan dari Allah Swt dan akan kembali kepada-NYA."

"Alhamdulillah saya ngelampahi rejeki saking Gusti Allah. Mugi-mugi rejeki ingkang kulo lampahi berkah lan barokah."

Perbesar

Melihat curhatan Uut Permatasari itu, sederet penyanyi maupun biduan dangdut serta netizen ikut berkomentar. Dewi Gita misalnya. Ia memberikan emotikon love di kolom komentar unggahan Uut Permatasari.

"Mba Nyut emang panutan aku dari dulu," tulis Wika Salim.

Baca Juga: Sosok Suami Pedangdut Uut Permatasari, Baru Dilantik Jadi Kapolres Gowa

"Suka sama kesederhanaan mba Uut dan suaranya," komentar netizen.