Gus Miftah Sebut Dirinya Wajar Tanyakan Agama Farel Prayoga: Ingat Ya, Acaranya Pengajian

Matamata.com - Gus Miftah kembali menepis tudingan mengintervensi agama Farel Prayoga yang dialamatkan padanya. Tudingan itu bermula saat keduanya bertemu di sebuah acara di Banyuwangi, Jawa Timur beberapa waktu lalu.

Dalam sebuah wawancara di kawasan Kuningan, Jakarta pada 15 Oktober 2022, Gus Miftah merasa tidak ada salahnya menanyakan agama Farel Prayoga.

Perbesar

"Ingat ya, acaranya pengajian. Jadi di panggung sah dong saya bertanya agamanya apa?" ujar Gus Miftah.

Lebih lanjut menurut cerita Gus Miftah, dia tidak mendapat informasi tentang keyakinan yang dianut Farel Prayoga.

"Dari panitia nggak ada briefing dan Farel juga pakai baju koko, pakai kopyah. Makanya ya saya tanya, Farel bisa salawat nggak? Katanya bisa, terus akhirnya dia salawat," terang Gus Miftah.

Perbesar

"Setelah itu, saya tanya, Farel bisa ngaji nggak? Karena kan suaranya bagus. Terus dia bisikin saya, katanya nggak bisa. Ya saya jawab, loh kok nggak bisa gimana? Harus pintar ngaji dong," lanjutnya.

Gus Miftah bahkan baru tahu Farel Prayoga seorang Non-Muslim setelah acara selesai. 

"Selesai dia nyanyi, panitia kasih saya secarik kertas. Biasanya itu himbauan buat minta infak ke jamaah. Ternyata ini nggak, isi tulisannya, Gus Miftah mohon izin, Farel Prayoga non Islam. Dari manajemen mengatakan demikian," kata Gus Miftah.

Gus Miftah pribadi sudah meminta maaf ke Farel Prayoga karena salah menerka soal agama yang ia anut. Oleh karenanya, ia menilai seharusnya tidak perlu ada masalah lagi.

"Ya saya bilang, saya nggak butuh tahu agama kamu apa, tapi apa pun agama kamu, jadilah hamba Tuhan yang taat. Nggak ada yang salah kan?," ucap Gus Miftah.

Baca Juga: Marshel Widianto Bantah Sindir Billar soal KDRT: Mereka Menyimpulkan Sendiri

Gus Miftah juga meminta manajemen Farel Prayoga untuk berhenti memainkan isu agama sang penyanyi cilik.

"Kasihan lah kalau jadi banyak gimmick seperti ini. Farel itu harus dijaga, dia ini anak kecil," pungkas Gus Miftah. (Adiyoga Priyambodo)