Bergelimang Harta, Jajan Favorit Al Ghazali saat Masih Sekolah Ternyata Sederhana Banget

Matamata.com - Al Ghazali dikenal sebagai salah satu anak artis yang hidup bergelimang harta dari kecil. Kendati begitu, jajan favorit Al Ghazali saat sekolah ternyata sangat sederhana.

Tumbuh sebagai anak musisi ternama, Ahmad Dhani dan Maia Estianty, tak membuat Al Ghazali punya selera jajan yang mewah ketika duduk di bangku sekolah. Ia masih suka menyantap jajan murah meriah sebagai anak sekolah.

Beberapa waktu lalu, Al Ghazali mengunggah video ketika dirinya sedang bernostalgia di bangku SMP dan SMA. Dari sinilah diketahui bahwa Al Ghazali suka jajan yang sederhana.

Perbesar

Kendati tergolong anak selebritis, ternyata Al merupakan sosok sederhana. Terbukti, saat istirahat bukan kafe mewah yang ditujunnya melainkan jajanan kaki lima.

Melalui kanal YouTube Maia Aleldul TV, Al Ghazali tak malu-malu saat menunjukkan tempat nongkrongnya di pinggit jalan.

Al Ghazali mengaku paling senang dengan menu nasi gule dan aneka gorengan di tempat tongkrongannya itu.

"Kita mau beli gorengan dulu gue paling suka sama bakwan...bakwan, tempe," kata Al Ghazali bergegas turun dari mobil.

Al Ghazali bernostalgia sebentar di tempat nongkrong yang menjadi saksi bisu masa-masa remaja bersama teman-temannya itu.

Perbesar

Dihimpun dari laman Hops.id---Jaringan Suara.com, cukup merogoh kocek Rp 20.000 Al Ghazali membeli gorengan yang menjadi salah satu menu favorit sambil menceritakan sedikit tentang tempat nongkrongnya pada masa SMP dan SMA.

"Ini dulu tempat nongkrong gua nih SMP dan SMA, dulu pak Jamal ya di sini ya...nasi gule nih lagi enggak ada orangnya, kalo ada orangnya bisa kita ajak ngobrol," tutur Al Ghazali.

Baca Juga: Nikita Mirzani Bahas Pelakor usai Kritik Najwa Shihab: Yang Terlihat Pintar Lebih Nista dari Saya

Putra sulung Ahmad Dhani itu masih mengingat jelas masa-masa remaja bersama teman-temannya dan aktivitas nongkrong sepulang sekolah.

"Jadi gua tuh dari SMP - SMA kalo pulang sekolah nongkrong pasti di sini karena gule nya enak," ungkapnya.

Meski terkesan sederhana tempat itu banyak menyimpan memori di benak Al Ghazali.