Ditegur Saat Nyentuh Anjing, Rina Nose: Kalau Nyentuh Privasi Orang Boleh?

Matamata.com - Apapun aktivitas presenter Rina Nose selalu dikomentari para penggemarnya. Termasuk bila itu menyentuh topik sensitif seperti agama.

Kekinian Rina Nose berbagi video menggemaskan bermain bersama dua anjing peliharaannya. Memakai T-shirt putih dan celana pendek, Rina tampak enjoy menuntun dan mengelus dua makhluk berbulu tersebut.

"Belajar sejak dini," tulis Rina Nose pada captionnya.

Perbesar

Postingan video Rina Nose main bersama anjing kecil itu menuai ragam reaksi netizen. Ada yang bilang ngegemesin, ada juga yang menyinggung soal agama.

"Maaf nih kak sebelumnya. Setau aku sih ya orang Islam yg memelihara anjing itu, malaikat Jibril tidak akan pernah mau masuk kerumah yg ada anjingnya dan gambar (patung)," kata seorang netizen di kolom komentar yang juga diekspos Rina Nose di Instagram Story.

Rina Nose pun menanggapi santai komentar tersebut.

"Kalo aku mah maunya berprasangka baik aja sama malaikat. namanya juga malaikat, pasti ga milih-milih kebaikan," balas Rina Nose.

Rina Nose juga santai saja saat disinggung bahwa orang Islam tak boleh memelihara anjing. Rina meyakini kalau memelihara dan merawat anjing tidak akan membuatnya dibakar di neraka.

Tak puas, netizen ada yang memberitahu Rina kalau orang Islam hanya boleh memelihara anjing untuk berburu atau menjaga rumah dan bukan untuk peliharaan.

Baca Juga: Terus Dicecar Soal Agama, Rina Nose Beri Reaksi Menohok

Perbesar

Namun bagi Rina, untuk berburu atau menjaga rumah pun anjing perlu dilatih dengan kedekatan fisik dan emosional tertentu. Dia lantas bertanya balik, lalu siapa yang melatih anjing untuk berburu di jalan Nabi? Rina meminta pendapat bila ada yang bisa mencerahkan.

Terakhir netizen menegur istri Josscy Vallazza Aartsen ini bahwa dalam Islam nggak boleh nyentuh anjing apalagi pelihara, yang lantas dibalas Rina Nose dengan reaksi menohok.

Perbesar

"Mbak, dalam Islam diajarkan gak boleh nyentuh anjing apa lagi harus pelihara," kata seorang netizen.

"Kalau menyentuh wilayah privasi orang lain diperbolehkan?" pungkasnya.