Sempat Kena Semprot Jihan Fahira, Andre Taulany: Tidak Apa-apa!

Matamata.com - Komedian sekaligus pembawa acara Andre Taulany angkat bicara mengenai sumpah serapah dari Jihan Fahira terkait insiden dugaan menghina Nabi Muhammad SAW.

Alih-alih kesal, Andre justru bersyukur atas komentar pedas istri Primus Yustisio itu.

Perbesar

"Tidak apa-apa, saya sangat menghargai apa yang dilakukan oleh Jihan. Dia sahabat saya juga secara tidak langsung juga sudah mengingatkan saya," kata Andre Taulany di kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Jakarta Pusat, Rabu (8/5/2019).

Andre juga malah berterimakasih kepada Jihan Fahira. Menurutnya, teguran keras perempuan 41 tahun itu cukup berarti bagi dirinya.

Perbesar

"Saya tidak ada masalah, saya terima semuanya. Dan saya malah berterimakasih kepada Jihan yang secara tidak langsung mengingatkan saya juga. Artinya nggak ada masalah," kata Andre Taulany.

Seperti diketahui, Jihan Fahira sempat melontarkan sumpah serapah lantaran menganggap Andre Taulany telah menghina Nabi Muhammad SAW.

Perbesar

Tapi kekinian, Jihan Fahira akhirnya meminta maaf. Dia bilang aksinya itu karena terlanjur tersulut emosi.

Ucapan Andre yang dinilai menghina Nabi Muhammad terlontar ketika dia dan Sule memandu acara talkshow dengan bintang tamu penyanyi Virzha. Cuplikan video tersebut viral di media sosial.

Dalam video, awalnya Sule sedang membahas bisnis parfum yang digeluti Virzha.

"Ada filosofi mungkin tentang parfum?," kata Sule bertanya.

Baca Juga: Disetop dari Acara TV, Andre Taulany Anggap Berkah

"Dulu aku pernah baca kisah, jadi Nabi Muhammad dulu dia itu aromanya itu seribu bunga gitu," ujar Virzha.

"Wangi," ucap Sule menimpali.

"Berawal dari situ sih pengen bisa. Kalo kita bisa wangi kenapa nggak gitu loh," kata Virza lagi.

Sule kembali menimpali dengan berkata, "memberikan kenyamanan pada orang-orang ya".

Sule belum selesai bicara, Andre Taulany yang berdiri di belakangnya ikut menimpali.

"Seribu bunga? Itu badan apa kebon," kata Andre Taulany.

Ucapan Andre itu lah yang dinilai telah mengina Nabi Muhammad SAW.

Suara.com/Sumarni