Profil Mawar de Jongh: Punya Cita-cita Masa Kecilnya yang Mulia

Matamata.com - Mawar Eva de Jongh merupakan model, artis, dan penyanyi kelahiran Medan, 26 September 2001. Wajah cantik artis yang dikenal Mawah de Jongh ini merupakan blasteran Belanda-Karo.

Perannya di FTV bahkan sudah dimulai sejak ia duduk di kelas 4 SD. Sampai sekarang lebih dari 20 judul FTV telah dibintanginya. Mawar memiliki prestasi yang membanggakan di dunia hiburan. Tercatat ia pernah menyandang gelar Miss Celebrity Indonesia pada tahun 2015 lalu. 

Kemampuan aktingnya sudah tak perlu diragukan. Berangkat dari FTV, kini namanya telah sejajar dengan artis papan atas tanah air. Ia bahkan didapuk menjadi lawan main Iqbaal Ramadhan dalam Bumi Manusia garapan Hanung Bramantyo pada 2019 lalu.

Ia juga merambah ke dunia tarik suara dengan berduet bersama Afgan. Mereka mengcover lagu hits milik Taeyang Bigbang, "eyes, nose, lips" yang diunggah di akun YouTube Afgan beberapa waktu lalu.

Penasaran dengan profil Mawar de Jongh yang multitalenta? Yuk simak profilnya yang sudah Matamata.com rangkum.

Perbesar

Profil Mawar de Jongh

Mawar de Jongh merupakan artis blasteran Belanda-Karo, yang berkebangsaan Indonesia. Mawar de Jongh memiliki nama lengkap Mawar Eva de Jongh. Darah Belanda ia warisi dari sang ayah yang bernama Bastian Olivier de Jongh. Sementara ibunya bernama Hartawati Gurusinga merupakan keturunan Karo.

Mawar de Jongh lahir di Medan, 21 September 2001. Ya, saat ini usianya baru 19 tahun. Mawar memiliki seorang kakak bernama Budi Floris de Jongh. Artis cantik ini juga biasa dipanggil Mawar Eva. Tak hanya membintangi berbagai FTV dan layar lebar, ia juga merambah ke dunia tarik suara. Ia telah merilis beberapa single sejak 2018 lalu. Bahkan single terbarunya Mesin waktu menjadi soundtrack sinetron Keajaiban Cinta.

Memiliki wajah rupawan dengan postur tubuh yang proporsional merupakan salah satu nilai lebih yang dimiliki Mawar de Jongh. Tentu saja kesuksesannya di dunia entertainment juga sangat didukung oleh kemampuan akting dan kualitas vokalnya. Di usianya yang muda, Mawar de Jongh sudah membuktikan dirinya sebagai artis multitalenta.

Perbesar

Menjadi seorang selebriti ternyata bukanlah cita-cita Mawar de Jongh. Sebab sewaktu kecil, ia ingin menjadi seorang dokter.

Baca Juga: Jadi 'Suami' Mawar de Jongh, Begini Reaksi Vino G Bastian

Keinginan ini muncul karena ia ingin menolong orang lain yang kesusahan. Tak hanya karena itu, keinginan menjadi dokter juga dipengaruhi oleh kekagumannya pada dokter yang pernah menangani dirinya waktu kecil.

Meski tidak bisa mewujudkan mimpi masa kecilnya, ia tidak menyesal. Pasalnya, ia menyadari bahwa tanggung jawab seorang dokter sangat besar. Sehingga ia tetap bersyukur atas profesi yang sekarang ia geluti.

Perjalanan Karier

Karis keartisan Mawar de Jongh dimulai sejak usianya masih sangat muda. Saat masih duduk di bangku taman kanak-kanak, ia memenangi kontes model. Saat ia duduk di kelas 4 SD ia sudah membintangi sebuah FTV bertemakan dongeng. Pada tahun 2015 Mawar de Jongh meraih juara 2 dalam ajang Putri Pariwisata Tanah Karo.

Sudah puluhan judul FTV telah dibintanginya. Ia juga sempat membintangi serial web berjudul Loncat Kelas. Mawar de Jongh lebih sering tampil di layar lebar. Sejak 2017-2021 sudah 12 judul film ia bintangi.

Perbesar

Ia juga pernah beradu peran dengan Iqbaal Ramadhan dalam film Bumi Manusia garapan Hanung Bramantyo. Namanya kemudian kembali disorot usai turut membintangi film Miracle in Cell no 7. Sebuah remake dari film laris Korea dengan judul yang sama. Dalam film ini ia beradu akting dengan artis papan atas seperti Vino G. Bastian.

Pada tahun 2021 ia mengcover sebuah lagu hits Korea "Eyes, Nose, lips" milik Taeyang Bigbang. Ia mengcover lagu ini bersama solois pria ternama Indonesia, Afgan.

Suaranya merdunya beradu dengan suara emang Afgan. Bahkan penghayatan Mawar de Jongh saat bernyanyi juga banjir pujian.

Perbesar

Single terbarunya berjudul Mesin Waktu yang dirilis awal 2021 juga menjadi soundtrack sinetron Keajaiban Cinta. Lagu ini mengisahkan tentang kisah cinta orang yang harus kandas. Namun salah satu pasangan itu merindukan masa-masa indah kebersamaan mereka.

Nah itu dia profil Mawar de Jongh yang bercita-cita menjadi dokter namun kini menjadi artis multitalenta.